Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

My Career Journey

Pendahuluan Halo, kali ini aku mau menceritakan kisah karir profesionalku setelah lulus S-1 dari Teknik Geologi pada salah satu kampus di Kota Yogyakarta. Aku lulus dengan predikat memuaskan dan langsung memulai karir sebagai fresh graduate di salah satu proyek pembangunan bendungan di Lampung.  1st Career - Lampung Pertama kali memulai karir profesional, aku sangat bersamngat sekaligus nervous. Posisiku saat itu sebagai Inspektor Geologi. Dengan ilmu yang sudah kupelajari selama kuliah serta pengalaman tugas akhir di salah satu proyek yang sama di Pacitan, modalku untuk menjejakkan kaki di karir pertamaku.  Hal pertama yang ku lakukan adalah melakukan pemetaan geologi dan geologi teknik. Pemetaann geologi teknik meliputi sifat fisik dan mekanik pada suatu singkapan batuan / tanah, identifikasi struktur geologi/ diskontinuitas, dan mencari titik lokasi sumber air / mata air di sekitar area proyek. Kala itu pemetaan yang aku lakukan adalah pondasi untuk sebuah bendungan urugan....

Metode Penambangan - Open Cast

Gambar
 Open Cast Penambangan permukaan mekanis yang biasanya dilakukan pada endapan batubara atau endapan tabular lainnya. Perbedaan antara Open Pit dan Open Cast yaitu pada Open Cast: lapisan penutup (OB) dipindahkan untuk mendapatkan akses ke "bijih" / lapisan batubara, kemudian ditempatkan pada potongan tambang sebelumnya. Sehingga reklamasi terjadi secara bersamaan dengan kegiatan penambangan.  Ada 2 sub-metode pada Open Cast, yaitu Area Mining dan Contour Mining. Dapat diilustrasikan pada gambar dibawah ini. Gambar. Ilustrasi Kiri: Area Mining dan Kanan: Contour Mining Kedua metode tersebut digunakan tergantung pada medannya. Area Mining dapat menggunakan peralatan yang jauh lebih besar sehingga dapat meminimalisir biaya operasional. Sedangkan Contour Mining sangat cocok untuk menambang disekitar lereng gunung dan menggunakan peralatan yang lebih kecil.  A. Area Mining Langkah pertama adalah menghilangkan vegetasi permukaan dan menimbun tanah lapisan untuk digunakan kemba...

Penambangan Permukaan

Gambar
MINE PLANNING / PERENCANAAN TAMBANG Rekayasa teknik yang baik adalah kunci operasi yang berkelanjutan dan itu semua dimulai dengan perencanaan tambang. Poin-point penting yang harus anda kuasai dalam perencanaan tambang antara lain: 1. Menunjukkan pengetahuan tentang tujuan jangka panjang, jangka pendek, dan perencanaan produksi 2. Menunjukkan pemahaman tentang Metode Mathieson untuk proses perencanaan ekstraksi yang dimana akan memengaruhi perencanaan dan kegiatan pertambangan 3. Tata letak bench untuk tambang terbuka, dimensi bench, dan parameter yang memengaruhi desain bench 4. Mengetahui tentang metode penambangan permukaan mekanis dan berair, seperti menjelaskan faktor-faktor yang mendukung pilihan metode menggambarkan siklus dan urutan operasi sketsa metode untuk mengilustrasikan karakteristik daftar jenis peralatan yang terkait dengan metode mengetahui komoditas yang biasa ditambang dengan metode tertentu Perencanaan tambang merupakan gabungan antara desain tambang dan penjad...

Bahan Peledak dan Proses Peledakan

Gambar
Bahan Peledak Merupakan bahan/senyawa yang dipicu oleh panas, benturan, dan kejutan. Bahan peledak berkekuatan tinggi akan menghasilkan guncangan yang dapat memecah batu dalam bentuk gas yang mengembang. Kecepatan Detonasi (DV) adalah kecepatan rambat detonasi melalui kolom bahan peledak. DV > 3000 fpm = Bahan peledak dikatakan meledak DV < 3000 fpm = Bahan peledak dikatakan mengempis Adapun tiga komponen umum bahan peledak indsutri, yaitu: 1. Oksidator Menyumbangkan oksigen dan garam nitasi (amonium, kalsium, natrium nitrat) 2. Bahan Bakar Bahan bakar menghasilkan panas, contohnya: Minyak, Karbon, Alumunium granular, TNT, bubuk hitam (mesiu) dan bahan karbon lain. Beberapa bahan tersebut disebut sensitizer. Hampir semua bahan peledak dalam industri didasarkan pada Amonium Nitrat dan ANFO (bahan bakar minyak). Gambar. Amonium Nitrat Fuel Oil (ANFO) 3. Stabilizer Memberikan sifat untuk meningkatkan penanganan bahan peledak dan termasuk penghambat api/. Campuran ANFO dan Keseimba...

Metode Penambangan

Gambar
 Metode penambangan ada diatas permukaan dan bawah tanah. A. Metode Penambangan Permukaan Dibedakan menjadi dua kelas, yaitu mekanis dan berair.  Mekanis - Open Pit Jenis penambangan ini untuk endapan dekat permukaan, terutama logam dan non logam. OB diangkut ke area limbah dan lubang besar digali ke badan bijih yang dicari. Contoh komoditas adalah besi dan intan. - Open Cast Penambangan ini dikenal dengan penambangan strip digunakan untuk deposit berlapis dan paling umum untuk batubara. Karakteristik yang membedakan adalah OB tidak diangkut ke pembuangan limbah melainkan ditimbun ke potongan tambang yang berdekatan. Dua sub metode penting yaitu penambangan area (relatif datar) dan penambangan kontur (pegunungan). Contoh komoditas yang cocok ditambang dengan metode ini adalah batubara dan fosfat - Quarrying Merupakan penggalian batu dimensi yang meliputi produk batu tertentu yang digunakan untuk keperluan arsitektural seperti meja dan granit. Tujuan dalam penambangan ini adala...

Konsep Umum Eksplorasi

Gambar
Seorang geologis harus mengetahu bentuk, ukuran, orientasi, kedalaman, kadar, komposisi kimia dari bijih / seam, dan parameter geoteknik untuk endapan dan batuan sekitar yang akan dieksploitasi. Salah satu cara pasti untuk meningkatkan kepastian tentang karkteristik deposit adalah sampling. Ada beberapa teknik juga untuk memperkirakan karakteristik deposit yaitu dengan cita geofisika dan geologi struktural.  Untuk endapan dekat permukaan dapat digunakan dengan sampel parit. Teknik yang paling umum digunakan untuk deposit dangkal adalah pengeboran. Ada dua produk hasil bor yaitu chip/stek dan inti Gambar: Produk hasil pengeboran. Chip (Kiri) dan Inti (Kanan) Seorang ahli geologi lapangan kemudian melakukan pengawasan pengeboran inti dan menyimpan catatan (log) ke kotak ini (corebox). Adapun program pengambilan sampel yang efektif adalah sebagai berikut: - Pola spasi teratur. Menghasilkan informasi lebih banyak dengan biaya rendah - Jarak maksimujm lubang harus kurang dari dimensi m...

Siklus Tambang

 Siklus Hidup Tambang 1. Pencarian Seorang ahli geologi akan mempersempit cakupan pencarian mereka yang biasanya menggunakan citra satelit / teknik pemetaan udara yang kemudia dilanjutkan dengan penyelidikan lapangan seperti pemetaan permukaan, analisis struktur, dan teknik lainnya. Tujuannya untuk menenmukan konsentrasi mineral target yang berpotensi untuk ditambang dengan keuntungan. Beberapa itu mencakup ukuran dan tingkat badan bijih / seam.  2. Eksplorasi Tujuannya untuk menentukan lebih detil ukuran badan bijih / seam, kadar, karakteristik, dan sifat geoteknik dari deposit batuan yang berguna sebagai masalah dalam manajemen resiko yang dimana hanya untuk menunjukkan bahwa kita dapat menambang secara ekonomis dan efisien. Dalam manajemen resiko hal yang harus diperhatikan adalah perkiraan ukuran cadangan dan kualitas cadangan. Dalam memperkirakan itu membutuhkan pengambilan sampel yang biasanya dilakukan dengan pengeboran.  3. Perkembangan Dalam kasus tambang permuka...